Pages

Ilusi optik dalam kedokteran pada saat pembedahan (operasi)





Anda tahu, Umumnya dokter memakai baju putih sebagai lambang kebersihan. Kecuali saat harus melakukan pembedahan atau mengoperasi pasien, mereka memakai seragam warna hijau. Mengapa demikian?

Dalam buku Detective Conan volume 66, kasusnya berkaitan dengan postingan saya kali ini.. Bagi pecinta buku dan cerita-cerita conan, pasti pernah membacanya. Di salah satu judul dalam buku itu, conan dapat menjelaskan mengapa dokter memakai seragam warna hijau pada saat melakukan pembedahan atau operasi pasien.

Menurut Today's Surgical Nurse tahun 1998, penggunaan warna ini kemungkinan bermula di awal abad 20, dengan tujuan membantu penglihatan dokter pada saat pembedahan/operasi.

Warna hijau membantu para dokter untuk melihat dengan lebih baik karena dua alasan.

Pertama, melihat warna hijau dapat menyegarkan penglihatan dokter dari hal-hal yang berwarna merah, seperti organ dalam dan darah pasien selama operasi. Karena, otak menafsirkan warna secara relatif terhadap warna yang lain.
Jika seorang ahli bedah menatap pada sesuatu yang berwarna merah atau merah muda, ia akan menjadi terbiasa dengan warna tersebut sehingga penglihatannya terganggu. Sinyal merah di otak akan memudar, yang bisa menyulitkan dokter melihat organ dan jaringan tubuh manusia. Sedangkan, jika dokter melihat sesuatu yang berwarna hijau dari waktu ke waktu, ia dapat membuat matanya lebih sensitif terhadap variasi dalam warna merah.

Kedua, karena penglihatan dokter terus menerus terfokus terhadap organ dalam pasien yang berwarna merah. Warna merah ini dapat menyebabkan ilusi optik berwarna hijau di permukaan yang putih dan tentu dapat mengganggu.  Ilusi optik ini muncul jika dokter menggeser tatapannya dari jaringan tubuh yang berwarna kemerahan pada sesuatu yang putih.  Ilusi optik berwarna hijau dari organ bagian dalam pasien akan muncul pada latar belakang putih tersebut. Ilusi optik yang mengganggu ini akan mengikuti tatapan dokter bedah kemana pun ia melihat

Ilusi optik ini terjadi karena putih memiliki semua spektrum warna, termasuk hijau dan merah. Namun, jika dokter melihat pakaian yang berwarna hijau, dan bukannya putih, ilusi yang mengganggu ini akan berbaur tepat dengan warna pakaian dan tidak akan menjadi gangguan. Pendapat ini didukung oleh Paola Bressan, peneliti ilusi mata dari University of Padova, Italia.

Conan juga beralasan sama saat menjelaskan pada sang pelaku dalam buku detectif conan vol.66, pada file 1 yg berjudul “umpan yang sempurna”. Dalam buku itu conan berkata,

"paman tahu ilusi noda? Kalau mengalihkan pandangan setelah melihat suatu warna tertentu secara terus-menerus, maka warna komplementer dari warna tersebut akan tertinggal dalam pandangan kita. Itulah maksud pesan yang ditinggalkan pak akhasi. Warna komplementer untuk merah adalah hijau (midori).”

selanjutkan conan juga berkata,

“ini prinsip yang sama dengan seragam operasi. Kalau selama operasi dokter terus-menerus melihat warna merah dari darah, maka akan timbul ilusi noda hijau yang bisa menggangu konsentrasinya. Karena itu, seragam operasi dibuat berwarna hijau untuk meringankan efek ilusi noda tersebut”

Jadi, karena alasan inilah, warna hijau menjadi warna pakaian yang paling baik untuk dikenakan oleh seorang dokter pada saat melakukan pembedahan atau operasi. :)
 

3 komentar:

zamedaku mengatakan...

ooow.. pecinta conan juga yah.. aku juga suka lhoh.. hehe.. salam kenal :)

Unknown mengatakan...

:)
salam kenal juga...

Ayunita Aresta mengatakan...

conannnnn

Posting Komentar

 
Diberdayakan oleh Blogger.

Total Tayangan Halaman

Followers

My Blog List